Penat dengan kerenah manusia. Tekanan hebat. Dadaku hampir pecah. Sungguh..perasaan ini, coretan ini tidak hanya untuk nukilan, tetapi sebagai cara mencari ketenangan.
Perasaan ini belum pernah aku alami sepanjang kehidupan. Saat aku benar-benar sakit saat aku benar-benar perlu telinga untuk mendengar, tidak kujumpa telinga bertuah itu. Namun, aku nasihati diri sendiri, tenang, tenang, tenang, fikir perkara yang baik-baik sahaja. Lalu....air mata jawapannya...air mata yang mengeluarkan titis rasa sakit...rasa sebak...rasa pilu dan ngilu di hati...tambah pilu, saat air di mata tak henti menitis, langit turut berkongsi rasa...membasahkan muka bumi dengan air hujan......This is life......
Eliz..lend me your shoulder..wanna to cry. need to cry!! i am still not fully recover =(
i will lend my shoulder dear :)
ReplyDeletefaza, ♥ you.
ReplyDelete